Depresi pada penderita diabetes seringkali terjadi karena kejenuhan pasien terhadap pengobatan dan penyakit, maupun akibat perubahan keseimbangan hormon di dalam tubuh. Makanan sangat berpengaruh untuk membantu mengurangi depresi dan meningkatkan mood.
Berikut adalah makanan yang dapat membantu mengatasi mood depresi :
1. Sayuran berdaun hijau gelap
Menurut sebuah studi baru yang diterbitkan dalam JAMA Psychiatry, depresi berat telah dikaitkan dengan peradangan otak. Sayuran hijau sangat penting karena mengandung jumlah besar sekali vitamin A, C, E dan K, serta mineral dan phytochemical.
Selain itu, radikal bebas yang diproduksi dalam tubuh kita berkontribusi pada kerusakan sel, penuaan, dan disfungsi organ. Studi menunjukkan bahwa otak sangat berisiko untuk kerusakan radikal bebas. Antioksidan seperti beta karoten dan vitamin C dan E berfungsi memerangi efek radikal bebas. Antioksidan telah terbukti untuk mengikat radikal bebas dan mengambil alih dampak negatifnya.
2. Kacang kenari
![Kacang Kenari, Si Kecil Imut yang Punya Banyak Manfaat • Hello Sehat](https://www.radiosamobor.hr/cms/wp-content/uploads/2015/10/orah-ljekovitost-757-x-459.jpg)
Kacang kenari tidak hanya enak untuk dijadikan kudapan sehat, namun juga terbukti dapat memelihara ketajaman kognitif berkat kandungan alpha-linolenic acidnya.
Alpha-linolenic acid adalah asam lemak omega-3 esensial yang bermanfaat untuk meningkatkan fungsi otak serta mengelola gejala depresi.
Selain kaya akan omega-3, kacang kenari juga mengandung tinggi selenium. Beberapa studi telah menunjukkan keterkaitan antara defisiensi selenium dengan depresi.
Beberapa studi tambahan lainnya juga menunjukkan bahwa asupan selenium yang mencukup dapat menurunkan gejala mood depresif.
Sejumlah polifenol yang terkandung dalam kacang kenari juga terbukti mencegah kehilangan memori.
3. Alpukat
Alpukat mengandung lemak sehat yang diperlukan otak Anda agar dapat berfungsi sempurna. Tiga perempat dari total kalori alpukat berasal dari lemak yang sebagian besarnya adalah lemak jenuh tunggal dalam bentuk asam oleat.
Alpukat pada umumnya juga kaya akan protein, lebih tinggi dari buah-buahan lainnya. Sumber makanan berprotein tinggi kaya akan asam amino tryptophan, yang dapat membantu meningkatkan produksi serotonin sebagai hormon pengatur suasana hati.
4. Beri
![4 Jenis Buah Beri](https://www.primarasa.co.id/images/images/4%20Macam%20Buah%20Beri.jpg)
Beri — stroberi, raspberry, beri hitam, blueberry — adalah salah satu keluarga buah-buahan yang mengandung antioksidan tertinggi, tapi blueberry menduduki peringkat pertama dalam keluarga ini.
Blueberry diperkaya oleh antioksidan anthocyanin yang telah dikaitkan dengan ketajaman kognitif. Selain itu, blueberry, juga beri-berian lainnya, kaya akan vitamin C yang dipercaya efektif memerangi stres dan menurunkan tekanan darah.
5. Bawang putih dan bombay
Bawang putih diperkaya dengan sejumlah antioksidan kuat. Bahan kimia ini menetralisir radikal bebas dan dapat mengurangi — bahkan membantu mencegah — beberapa kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas, dari waktu ke waktu. Salah satunya adalah allicin, yang telah dikaitkan oleh pencegahan penyakit jantung.
Bawang putih dan semua keluarga bawang lainnya (bawang bombay, bawang merah, daun bawang, kucai/lokio, bawang perai) juga telah dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, terutama kanker pada saluran pencernaan. Sayuran ini juga mengandung flavonoid anti-peradangan yang berkontribusi terhadap sifat anti-kanker mereka.
6. Tomat
Tomat mengandung banyak asam folat dan asam alpha – lipoic. Keduanya baik untuk mengatasi depresi.
Menurut penelitian terbitan Journal of Psychiatry dan Neuroscience, banyak studi menunjukkan peningkatan kejadian defisiensi folat pada pasien pengidap depresi. Dalam sebagian besar studi, sekitar sepertiga dari pasien depresi kekurangan folat.
7. Apel
Seperti beri, apel tinggi akan kandungan antioksidan yang dapat membantu mencegah dan memperbaiki kerusakan oksidatif serta peradangan pada tingkat sel.
Apel juga diperkaya oleh serat larut yang menyeimbangkan naik-turunnya kadar gula darah.
8. Jamur
Ada dua alasan mengapa jamur bagus untuk kesehatan mental Anda.
Pertama, senyawa kimiawinya yang melawan insulin, berfungsi membantu menurunkan kadar gula darah dan menyeimbangkan suasana hati Anda.
Kedua, jamur diperkaya oleh probiotik yang mendukung ekosistem bakteri baik dalam usus. Karena sel-sel saraf dalam usus memproduksi 80-90 persen dari serotonin tubuh, adalah langkah yang bijak untuk selalu memperhatikan kesehatan pencernaan kita.
9. Propolis
Propolis selain mampu menjaga kadar gula darah juga mampu memberikan efek tenang pada kita baik untuk dikonsumsi maupun aromanya. Rekomendasi kami pilih propolis yang 100 % asli seperti Britis Propolis.
Jadi mulai sekarang, yang sedang berjuang menjaga kadar gula darah tidak perlu risau lagi ya....ternyata banyak buah dan sayur disekeliling kita yang bisa membantu menjaga kadar gula darah kita sekaligus mengatasi depresi. Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar